Pages

Saturday, October 22, 2022

Persiapan Penelitian di Desa Sukamulya Mande

 Prof Ace

Waktu berangkat hari Senin. 


1. Siapkan mental

2. Siapkan substansi

Nomor 1. Kedalaman below poverty line, absolute poverty. 

Satu waktu karena BBM, dipecat, diPHK, kelompok 1, miskin dan rentan miskin

below poverty line: pendapatan berapa? garisnya 1 dolar per hari, di bawah itu below poverty line.

absolute poverty: miskin antar generasi, dilahirkan, karena orangtua tidak mewariskan kehidupan yang serba kerja keras, tidak mewariskan hidup yang disiplin dan tepat waktu. 

dampak: kelaparan, ketidaknyamanan dalam kehidupan, status sosial tidak meningkat, security, keamanan dan kenyamanan hidup. 

final battle of poverty: the final battle of survival: mengemis, 

gambarkan keadaan yang sebenarnya di desa penelitian, bisa angka, bisa karakteristik, pendidikan? rumah seperti apa? kehidupan sehari-hari seperti apa? bantuan dari pemerintah? potret keadaan dan masalah, potensi masalahnya. 9,4 % Indonesia miskin, karena pandemi naik dua digit. Yang paling penting dilakukan, gambaran SUkaluyu, tetapi sebagai ancang-ancang, konteks Cianjur dan nasional. seberapa jauh dari CIanjur, gapnya, legnya dari nasional seberapa jauh. kualitatif. 

kelompok 2
faktor apakah yang memberikan pengaruh terhadap terjadinya kemiskinan yang terjadi di S. Mulai dengan dengan teori agar tidak reinventing the wheel, roda sudah ditemukan para peneliti terdahulu. Apakah terjadi seperti yang dijelaskan oleh teori? Misalnya kemiskinan banyak terjadi karena pendidikan yang rendah, tidak pernah sekolah. 

Kelompok 3
Strategi penmas apa yang bisa menyelesaikan kemiskinan. Harus sudah punya asumsi, kalau setiap orang mampu belajar sepanjang hayat, persoalannya, belajar sepanjang hayat tentang apa dan seperti apa. Belajar sesuatu yang akan meningkatkan kompetensi yang akan menolong dia sejahtera. kompetensi untuk bekerja/skill/keterampilan. Kedua, kompetensi usaha. bisa dipelajari dari orang lain. apa saja yang dilakukan orang lain sehingga berhasil. dari mana mereka belajar? selama berapa lama mereka belajar?  asumsinya belajar sepanjang hayat. 

kelompok 4 kontribusi yang bisa dilakukan untuk membantu desa S. 

Jangan sekali datang agar mendalam, nyosok jero (in depth atau probing). 

Ada 3 hal yang akan dihadapi setelah penelitian

1. setiap kelompok presentasi (data disajikan)

2. melakukan show case, setiap kelompok harus menyiapkan presentasi yang lebih singkat, 15 menit, to the point, besaran saja, presentasinya sama-sama, luring. jadwal ditentukan kemudian. Akan ada juri dari prodi atau yang ditunjuk, dari fakultas, satu lagi dari luar. 

3. setiap individu, juga sebagai UAS, membuat artikel yang bisa publish minimal di Sinta 4 atau Sinta 3, cara menulis nanti dibimbing, 3.000-3.500 kata. TRACE 2 November, australia, jepang, keynote speaker Luarsekolah.com 

how to interpret, to comprehend data. caranya ada yang mendalam, ada yang membandingkan. Data sama, topik sama, kesan yang menonjol yang ditemukan masing-masing bisa beda. 




pendidikan hanya dicapai jika pendidikan terbuka untuk semua. kursus, pelatihan, cotohnya. Kurikulum sekolah, relatif tertutup, kalau ada perubahan tidak mudah.

skill, kowlege, harus diperoleh setiap saat, ada yang baru, pelajari, ada yang baru, pelajari. workplace learning will bring about people's learnercy (kemampuan belajar). Kemampuan ini ada yang dikembangkan ada yang tidak. 

Dikhotomi sekolah formal dan masyarakat seharusnya tidak ada. Jangan ada pemikiran apa yang dipelajari di sekolah tidak sama dengan apa yang dipelajari di masyarakat

Credential effect, harus ditentang karena kita sekarang sudah berada pada situasi dimana ijazah tidak menggambarkan kemampuan seseorang, gelar akademik juga tidak menggambarkan kemampuan seseorang. sertifikat tidak menggambarkan kemampuan. 

credential effect itu bahaya. ijazah itu jika tidak dimiliki, tidak apa-apa. 
Mekanisme yang dapat dibangun adalah systemic mechanism yang membuat setiap orang bisa belajar sepanjang hayat. 





No comments:

Post a Comment