Saturday, March 18, 2023

Nikmati yang ada

Banyak sekali harapan yang ditanam. Memiliki rumah yang bagus, menikmati makanan yang enak, memakai baju yang bagus, mengendarai mobil yang mahal.
Semakin banyak yang diinginkan semakin berat pikiran kita berusaha menyesuaikan antara yang diinginkan dengan kenyataan yang ada. Gowenka, seorang guru meditasi, mengatakan bahwa Semakin banyak kita menggunakan kata saya, itu pertanda semakin banyak yang harus kita tanggung jawab. Sebagai contoh Misalnya ini baju saya, Ini rumah saya, ini Mobil saya, ini lemari saya, ini meja saya, ini tanah saya. Setiap benda yang mengikuti kata saya, itu artinya merupakan sebuah tanggung jawab. Ketika mengatakan Ini rumah saya, Artinya kita harus menyediakan waktu untuk mengurus rumah; ketika mengatakan ini baju saya, Artinya kita harus menyediakan waktu untuk baju tersebut. semakin banyak benda yang kita miliki semakin banyak waktu kita yang harus kita gunakan untuk mengurus benda tersebut. Oleh karenanya sangat baik untuk tidak banyak teturutan setelah kata saya. Bukan berarti harus hidup miskin, tetapi harus hidup sesuai dengan kebutuhannya.
Tentu tidak mudah untuk menyederhanakan keinginan menjadi kebutuhan. Sudah seperti Nature atau alamiahnya bahwa manusia itu selalu menginginkan banyak hal. Dengan begitu dia memiliki kepuasan tersendiri:  kepuasan karena keinginannya yang terpenuhi, kepuasan bisa karena memilikinya, kepuasan karena bisa saja orang lain berpandangan berbeda mengenai kepemilikan tersebut.
Sangat rasional jika kita kembali ke kebutuhan. Untuk makan, tidak perlu mengada-ada menyediakan piring yang terbuat dari emas karena yang kita butuhkan adalah pemenuhan atas kebutuhan rasa kenyang. Namun tidak mudah untuk bisa melakukan hal tersebut.
Menikmati yang ada, tanpa mengada-ada, merupakan latihan mental dan emosi yang memerlukan waktu tidak sebentar.

No comments:

Post a Comment