KEGIATAN 1
Acara
1. Sambutan dari Kepala SMAN 1 Karangtengah, Cianjur, lbu Casminih.
Komunitas Belajar ditujukan untuk peningkatan mutu guru. Kombel merupakan hal baru yang menjadi penunjang IKM. Sekolah melaksanakan apa yang didiklatkan di BBGP. Masih perlu masukkan mengenai hasil. SDM 32 orang, sehingga segala sesuatunya mencapai 1/4 dari sekolah besar, artinya belum maksimal.
2. Paparan Kombel oleh Bapak Nandang Kusnandar, salah satu dari 7 ASN yang ada di SMAN 1 Karangtengah, wakasek kurikulum, GP angkatan 6.
Semula namanya Komunitas Praktisi. Kegiatan dan diskusi disambut para guru. Fokus untuk guru terkait pembelajaran. Kemudian mendapatkan penguatan dari BBGP Kombel mencakup GTK dan Tendik. Langkah yang dilakukan tim kecil untuk membentuk rumusan Kombel.
Tahap kedua refleksi visi dan
Tahap ketiga komitmen bersama
Tahap keempat membuat SK Kepengurusan Komunitas Belajar Smankar, dengan pengurus seluruh warga sekolah.
Program yang telah dilakukan:
1. seminar,
2. forum diskusi, di mana saja, kapan saja yang nantinya dijadikan topik pda diskusi kombel.
3. diseminasi kepada pihak luar seperti MGMP, di dalam, misalnya Budaya Positif.
4. kembang mekar, Aset sekolah yang menunjang misalnya adalah KS, sebagai Penulis, membuat program (kelas pengembangan menulis karang tengah). Hasilnya adalah beragam tulisan yang diunggah di Lentera Mahardika.
5. berbagi praktik baik, diunggah di PMM, Aksi Nyata. Pembelajaran Berdiferensiasi sudah dilaksanakan oleh semua guru.
6. Penguatan literasi dan numerasi dari Narasumber, dilanjutkan sendiri
7. Praktik simulasi mengajar, masih dalam perencanaan.
Pertemuan rutin setiap bulan.
Dasar kegiatan dari Rapor Pendidikan.
3. Sambutan dari BBGP, Ibu Intan
Kombel upgrading melalui pelatihan in-on-in yang diselenggarakan BBGP.
Mulai 21 Juli sampai 10 Agustus, kegiatan sudah dimulai, kuar biasa dalam 2 minggu.
Sudah ada pertemuan, IHT, tinggal penguatan dan kekonsistenan.
Ibu Enung: LitNum ada suara menjelaskan... apakah itu sudah masuk ke aktivasi kognisi. Nanti diperdalam lagi.
Pa Wawan, Pengawas SMP? KS SMP Cikadu? GP?
4. Sambutan dari Pengawas, Badriah.
Kombel menjadi wahana bagi guru untuk dapat belajar sepanjang hayat. Komunitas Belajar pada sekolah penggerak memasukkan minimal 1 jam pelajaran efektif untuk Komunitas Belajar. Barangkali sekolah yang menerapkan komunitas belajar, dapat juga memasukkan minimal 1 jam efektif ke dalam jam pelajaran untuk kamus belajar merupakan gagasan yang dapat dipertimbangkan.
6. Sambutan Koordinator GP
Korelasi Kombel untuk meningkatkan capaian Rapor Pendidikan.
Gelar Karya di BBGP Séptémber.
DISKUSI
A. Diharapkan kombel jadi ruang untuk belajar secara internal, antar sekolah, PMM.
B. Tujuan dari diadakannya komunitas belajar bagi bbgp adalah untuk meningkatkan capaian rapor pendidikan pada bidang literasi dan numerasi titik oleh karenanya para guru diharapkan untuk melatih dirinya dapat memberikan pembelajaran yang7 berbasis literasi numerasi dengan menghilangkan pandangan bahwa literasi milik guru bahasa dan milik guru matematika.
KEGIATAN 2
Pada pukul 10.00 Saya melaksanakan kegiatan yang sudah menjadi rancangan yaitu memberikan pembinaan kepada para kepala sekolah secara daring.
Hal yang didiskusikan pada rapat koordinasi dengan kepala sekolah mengenai: bagaimana laporan terakhir PPDB, pelaksanaan AN, rapor pendidikan serta data Dapodik sekolah yang siswanya berada di sekolah lain.
Para kepala sekolah diminta untuk mengisi data-data tersebut pada lembaran Google worksheet yang sudah saya sediakan. Beberapa sekolah mengalami kendala pengisian karena mereka tidak menggunakan laptop. Sehingga saya meminta kepada para kepala sekolah agar dibantu oleh para operatornya untuk mengisi data-data yang dibutuhkan pada Google worksheet. Selanjutnya jangan lupa mengisi data siswa yang ada pada Dapodik dan dikirimkan secara PDF kepada saya lewat jalur WA.
Segera setelah kegiatan tersebut selesai, saya kembali ke ruangan monitoring untuk mengikuti kegiatan Monitoring evaluasi komunitas belajar.
Kegiatan komunitas belajar ditutup pada pukul 11.02
KEGIATAN 3
Berdasarkan rapat koordinasi dengan para kepala sekolah SMA Negeri 2 Cianjur melaporkan bahwa kosp-nya belum selesai dibuat. Dengan sendirinya belum divalidasi. oleh karenanya, sekolah mengundang agar saya bisa membantu memverifikasi kosp-nya. Jadi segera dari SMAN 1 Karang Tengah, saya langsung menuju ke SMA Negeri 2 Cianjur untuk melakukan verifikasi KOSP SMA Negeri 2 Cianjur.
Pada penjelasan di SMA Negeri 2 Cianjur hal yang dibahas mencakup: komunitas belajar yang dimasukkan ke dalam satu jam efektif di sekolah cara pelaksanaan Project management Office yang nanti akan di link-kan dengan SIM PKB kepala sekolah, dan yang ketiga adalah kosp sekolah.
Untuk KOSP setelah dipelajari, ternyata belum dapat diverifikasi karena masih banyak terdapat halaman-halaman yang berisi teori. misalnya seperti pada bagian bab 3, masih tertumpuk sebagian penjelasannya ada di bab 4. yaitu di bab 4 tertuang di bagian pelaksanaan pembelajaran di lingkup kelas seharusnya itu ada di bab 3. akhirnya sekolah meminta agar diberi waktu sampai Agustus agar dapat merapikan terlebih dahulu untuk kosp-nya.
No comments:
Post a Comment