Tuesday, October 1, 2024

Pakai ide AI

Fake data and AI
Saya melakukan dua hal yang sangat baru bagi kehidupan saya.
Pertama yaitu melakukan pendaftaran untuk ukppg 2024 dengan mengandalkan informasi yang mungkin sudah tidak relevan lagi, yaitu menggunakan data di SIM PKB yang menunjukkan bahwa saya adalah guru mata pelajaran. Apakah sistem dapat memahami dan menelusuri bahwa saya telah berubah pekerjaan menjadi pengawas, bukan lagi guru mata pelajaran.
 Mari kita tunggu.
Yang kedua saya memberikan pemantik kepada artificial intelijen mengenai Apa yang harus saya buatkan.
Bukan bukan itu, saya memasukkan pemantik bahwa saya melakukan sebuah aktivitas yang dibuat secara berkelanjutan. kemudian saya Munculkan kata Pelangi. Apakah Ai mampu membuat singkatan dari kata Pelangi tersebut. Tapi ternyata dia bisa, dia membuat singkatan untuk kata pelangi yang saya buat. Mungkin dia memikirkan dan menghubungkan dengan aktivitas yang saya berikan sebagai landasan bagi dia membuat singkatan.
Dari singkatan pelangi yang kepanjangan yang dibuat oleh ai, saya merasa Betapa mudahnya untuk membuat sesuatu. karena mudah kemudian saya cobakan buat video. di detik-detik hari terakhir, tinggal satu hari lagi saya ikut lomba untuk tingkat nasional. Yang saya pikirkan adalah Apakah yang dipikirkan oleh artificial intelijen itu bisa diterima oleh manusia dan dipandang sebagai sesuatu yang inspiratif.

Apakah dua hal yang saya lakukan ini dua-duanya lolos? Ataukah Apakah dua-duanya ditolak? Saya harus menunggu waktu yang menjawab itu. Kalau yang pertama ditolak bagi saya tidak apa-apa karena memang saya datanya tidak sesuai. hanya saya menguji saja Apakah tim verval itu bisa menelusuri data-data yang muncul setelah saya menggunakan nomor NIK kemudian kalau yang kedua juga gagal saya tidak merasa repot, karena yang saya kerjakan seperti Sangkuriang dalam waktu semalaman itu dengan ide kepanjangan dibuat dari artificial intelijen, tidak jadi masalah berat, Saya hanya jadi tahu saja dan bisa mengukur ternyata di dunia ini ada hal-hal yang harus saya kenali dan saya pelajari.

Tidak jadi ke Edelweis rumah sakit
Hari ini Seharusnya bukan hari libur, saya harusnya ke Bandung mengantar anak saya ke rumah sakit, tetapi ternyata pendaftaran sudah penuh.

Kenapa tidak menggunakan teknologi?
Bangun tidur, disambut dengan permintaan untuk hadir di gedung Sartika Bandung pukul 01.00 untuk hadir sebagai pengawas yang daerahnya mengalami gempa. saya merasa ini sangat janggal sekali. seharusnya kalau ada pertemuan yang begitu hebat, atau rapat untuk hal-hal penting, tetapi mengundang pengawas yang dari jauh seperti dari Garut, dari Cianjur, sebaiknya dipikirkan. pertama bisa undangannya yang datang lebih awal, jangan pukul 06.00 di telepon pukul 01.00 harus sudah ada di Bandung. 
Yang kedua Apakah nggak bisa menggunakan teknologi? Pada masa kini ada Zoom, ada Google Meet, dan ada jenis-jenis pertemuan lain termasuk video call kalau memang tidak mau menggunakan kedua aplikasi yang baru disebutkan. kalau hanya untuk sekedar membahas seperti itu ya Secara virtual Saya rasa lebih rasional.

Weird thing at home
Tadi malam ada keanehan yang terjadi di rumah saya. yang pertama tiba-tiba ada kupu-kupu besar masuk ke dalam rumah kemudian dia terbang ke sana kemari dan membuat anak saya takut. Kemudian setelah ada kupu-kupu besar, kata anak saya di luar banyak sekali engang atau sejenis lebah yang sengatannya itu sangat mematikan bergulung-gulung di atap di ruang tamu lebih dari 20 ekor, seperti mau menyerang sesuatu titik Dan itu sangat menakutkan bagi saya karena khawatir dia masuk ke dalam rumah kemudian menyerang. Belum lagi tenang tiba-tiba banyak Mouse berkeliaran. Setelah itu anak saya juga ribut ya berteriak bahwa banyak kecoa keluar. Anak saya berkata mungkin ada gejala alam yang hanya dipahami oleh para binatang sehingga mereka keluar dari persembunyiannya. Atau mungkin ada sesuatu yang menyerang secara gaib karena suami saya di tempat kerjanya menemukan sesuatu barang yang dipandang sebagai klinik yang mungkin tujuannya untuk merusak kami.  ya walaupun Ini zaman modern seperti itu, tetapi hal-hal yang seperti fudu, kleni, black magic itu masih tetap ada, dan masih dipercaya.


Bergeser ke hari Sabtu tanggal 9 Oktober
Si sulung bertanya apakah Sebaiknya berangkat sendiri atau berangkat bersama LN. Saya jawab lebih baik berangkat bersama LN. Yang dibutuhkan di sini adalah bahwa ekel bersikap obei kemudian mengikuti Apa keinginan orang tua asuhnya. Dengan begitu terbeli hatinya. Kalau berangkat sendiri dikhawatirkan dianggap tidak nurut kepadanya.

XL bertemu Ko Jonathan dari GPDI, psikolog 

No comments:

Post a Comment