Ebe mengabarkan kalau Aye berangkat lagi ke tempat yang tidak jelas. Kabarnya dia berangkat dengan Faizep yang mengajaknya mencari uang gaib lagi. keberangkatan yang sangat konyol, karena orang mau berlebaran, ini malah mencari-cari uang gaib. Gaib itu sendiri artinya kan tidak ada, kenapa dicari-cari. Harusnya mencari yang nyata saja jangan mencari yang gaib-gaib. Dalam hal ini kesarjanaan, dan pekerjaan sebagai pendidik, tidak ada sama sekali sumbangannya untuk bisa berpikir jernih dalam hal mencari uang titik padahal keberangkatan itu menggunakan uang titik kalau saja uang itu digunakan untuk kepentingannya sendiri sepertinya sudah lebih dari cukup.
Terus ada perilaku Aye yang aneh. Katanya kemarin malam FB dan aye membeli dua nasi dan sop Rp50.000. Tetapi Aye tiba-tiba mengundang orang lain. Sehingga nasinya diberikan kepada tamu tersebut Sedangkan ayah sendiri memakan nasi basi yang akan diberikan untuk ayam. Kemudian si tamu tersebut melahap suguhannya, dan Ebe bengong, dan tamu itu berangkat pergi hanya cukup dengan mengucapkan terima kasih.
Aye gak apal kalau anaknya nunggu dijemput Jumat ini.
No comments:
Post a Comment