Zoominar merupakan pengganti pertemuan tatap muka dipandang efektif untuk menyampaikan informasi. Tak heran, guru dan dosen menggunakan zoom meeting untuk dapat bertemu siswanya. Saya pun melakukan hal yang sama. Menggunakan zoom meeting untuk bertemu para guru.
Tentu saja sebelum meminta bertemu di zoom ditanya terlebih dahulu, pertemuan mau menggunakan google meet atau zoom meeting. Mereka menjawab zoom meeting. Be it. Saya membuat undangan pertemuan dengan zoom meeting.
Bagaimana kemudian kisah Zoom meeting ini berjalan? Kisahnya, kisah pilu titik dari 100 sekian orang yang hadir hanya 3 orang saja. Salah satu anggota mengatakan di WhatsApp bahwa dia tidak paham dengan zoom.
Ini mengindikasikan bahwa tidak semua guru dapat menggunakan zoom sekalipun hanya tinggal klik.
Pilu.
No comments:
Post a Comment