Menjadi pemateri di Sukanagara tidak jadi masalah seharusnya. Tapi berangkat dan pulang ke Sukanagara, itu jadi masalah. Saya belum pernah drive sendiri ke tempat yang jauh dan dengan rute jalan yang ekstrem. Akibatnya, belum oge berangkat, sudah stress. Tapi dalam hati teh berkata piraku Apin wae bisaeun bawa mobil ti Kadupandak ka Cianjur, ka Ciranjang. Mosok saya kok ndak bisa. Hati saya menentang, kan Apin mah masih remaja, kemampuan penyesuaiannya tinggi karena masih muda. Ari saya kan sudah nini-nini.
Perdebatan hati ini membuat saya tidak tidur dan muntah di pagi hari.
However, pada hari yang ditentukan, saya berangkat oge. Berangkat jam 6. Tadinya mau berangkat lebih pagi lagi, tapi ih takut di jalannya. Bagaimana kalau ada begal? Saya kan sendirian. Mending jam 6an saja, kan jalan sudah mulai ramai. Waktu berangkat ke SMKN 1 Sukanagara bersama Pa Yuli, jam 6, jalanan sudah hidup digilas truk, motor, dan kendaraan-kendaraan kecil lainnya.
No comments:
Post a Comment