Monday, July 13, 2020

Pro Kontra BDR dan MDR

Senin, 13 Juli 2020 merupakan hari yang penting bagi para siswa. Hari ini, mereka maduk sekolah hari pertama dengan mode belajar dari rumah ( BDR). Mengajar juga belajar dari rumah (MDR) menghadirkan perdebatan yang selalu menarik untuk dibahas. 

Mengajar dan belajar dari rumah memiliki beberapa kelebihan terkait kenyamanan,  keselamatan,  dan fleksibilitas kerja.
BDR dan MDR menghadirkan  rasa nyaman karena tidak menuntut untuk bergegas meninggalkan rumah, menanti alat transportasi,  mengarungi kepadatan lalu lintas pagi, dan barulah tiba di sekolah. Persiapan bersekolah menjadi relatif ringkas. Cukup mempersiapkan diri untuk bersekolah,  berseragam,  dan pilih tempat yang paling nyaman untuk berkegiatan.

Selanjutnya, pandemi Covid-19 menyebabkan hampir semua orang rentan untuk terpapar virus ini. Menjaga kesehatan diri sendiri dan orang lain menjadi prioritas. Kontak dan jarak sosial yang tidak sesuai protokol dapat menyebabkan virus menyerang. BDR dan MDR memungkinkan para guru dan siswa untuk tidak ada kontak fisik dan tidak melanggar jarak fisik yang ditetapkan. Kedua hal ini membantu para guru dan siswa lebih terjaga dari paparan virus.

BDR dan MDR juga menawarkan sisi positif lainnya yakni fleksibilitas waktu. Para guru dan siswa melakukan tatap muka virtual sesuai jadwal,  misalnya 30 menit, dan setelah itu para siswa juga guru dapat melanjutkan aktivitas lain sambil terus belajar secara mandiri.  Para guru dapat memanfaatkan lebih banyak waktu untuk melakukan refleksi dan persiapan mengajar. Sedangkan para siswa dapat melanjutkan belajar sesuai jadwal dan kenyamanan waktu belajar yang dimilikinya. 

Namun, disamping sisi  positif  seperti yang disajikan di atas, BDR dan MDR memiliki beberapa hal yang perlu diketahui. 

No comments:

Post a Comment