Wednesday, October 14, 2020

Geulis sehari sebelum D day

Tanggal 13 Oktober 2020 saya harus mendampingi kegiatan calon guru penggerak. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring.  Itu yang saya pahami.
Namun kemudian, sehari sebelum kegiatan dilaksanakan, ada perubahan bahwa kegiatan program guru penggerak untuk Kabupaten Bogor dilaksanakan secara luring. Perubahan tersebut tidak dapat dilaksanakan  karena Bogor ada pada zona merah. 
Kekisruhan daring luring ini mengakibatkan kebingungan bagi pendamping. ibu ade siminar diundang oleh ibu Wulan dan Pak Suparno untuk bertemu secara luring di kota Bogor. Ibu Ade setuju dan  pada akhirnya berangkat. sedangkan saya tidak ikut berangkat, karena menganggap masih bisa dengan daring. Kemudian petunjuknya mengatakan memang harus secara daring. Untuk saya sendiri secara pribadi pembagian berangkat atau tidak berangkatnya menjadi membingungkan, Sebelumnya saya sekelompok dengan ibu Sinta. tetapi kemudian saya berubah menjadi sekelompok dengan ibu ade. perubahan ini terlalu mendadak. sehingga bingung berkoordinasi. Saya sendiri kebingungan kalau mau datang ke tempat titik kumpul Ibu Ade, Saya khawatir cgv nya tidak berada di sana karena sudah diumumkan bertemunya di SMP 1 Cibinong. Sehingga kalaupun saya datang ke SMP Daarul Jannah Saya tidak bertemu dengan para cgp saya. Dan itu benar adanya mereka berada di SMP 1 Cibinong sesuai dengan petunjuk yang diberikan di awal.

Tanggal 13 juga merupakan tanggal kritis untuk Geulis. Itu tanggal merupakan tanggal dua hari sebelum launching buku garis dilakukan titik Saya memegang uang sebanyak 2 juta untuk pencetakan. keputusan yang saya ambil adalah melakukan pencetakan secara dummy untuk sekadar menunjukkan bahwa buku itu sudah ada, tetapi belum diizinkan titik semula yang menginginkan itu hanya sebanyak 20 orang saja. Tetapi kemudian di akhir-akhir bertambah. Dan sampai tanggal 13 tersebut hampir ada 60 naskah yang dikirimkan. ada yang sudah selesai ada juga yang belum selesai. saya memikirkan bagaimana kalau naskah ini semuanya dicetak apakah secara keuangan mencukupi atau tidak
 kemudian saya memikirkan Apakah jika naskah ini dicetak secara dummy apakah nantinya berguna atau tidak. tetapi kemudian saya pikirkan bahwa sertakan ini akan berguna untuk penulis agar dia dapat mengoreksi atau mengedit secara baik. Jika dilihat di laptop tidak kelihatan Tetapi kalau di percetakan kelihatan.
Satu persatu naskah itu dikirimkan lewat WA. Kemudian covernya dikirim lewat email. Tetapi ternyata apa yang saya sangka akan berjalan lancar itu tidak demikian kenyataannya. Ada siswa yang mengirim cover dengan tidak sesuai seperti yang saya jelaskan titik misalnya mereka mengirim cover dalam bentuk PDF. Atau mengirim naskah dalam bentuk PDF titik Padahal di awal sudah dijelaskan bahwa naskah bentuknya word dan cover bentuknya JPG berpikir Apakah mereka tidak membaca petunjuk, ataukah mereka tidak mendapatkan informasi, Saya tidak paham mengenai hal itu titik tetapi berbeda bedanya jenis file yang dikirimkan mengakibatkan saya harus mengulang-ulang meminta file kepada para penulisnya. Kemudian naskah yang diberikan belum di layout, sehingga saya harus melakukan lay out sebelum naskah itu digabungkan dan di kirim ke kelompok file bookstore. Kemudian dari file bookstore itu diunggah ke Google Drive. Alamat Google Drive itu saya share di kelompok para penulis, maksudnya agar mereka bisa melihat naskah mana yang masuk di Google Drive dan mana yang belum. Kemudian alamat gooogle  drive tersebut juga saya berikan ke Penerbit agar mereka agar dia dapat mengambil naskah dan mencetaknya.

Saya beranggapan sedikit negatif bahwa jika tidak diumumkan di WA, para penulis itu tidak berinisiatif mengecek naskah mana yang sudah masuk dan naskah mana yang tidak titik mereka menunggu Pengumuman saja dari wa. Padahal dalam pandangan saya jika sudah diberitahukan alamat GOogle Drive nya, dianjurkan untuk secara inisiatif sendiri mengecek naskah yang sudah masuk apa saja.

Teknik penamaan file adalah dinomori berdasarkan datangnya file titik sejauh ini terdapat 81 naskah file yang saya terima. Sedangkan untuk cover dinomori sesuai dengan cover halaman 1 itu adalah yang kosong. Cover halaman 2 itu yang jadinya seperti apa untuk halaman depan. cover 3 adalah halaman kosong untuk di cover belakang dan halaman 4 adalah cover jadi untuk cover belakang.
Cover dianjurkan dibuatkan oleh penulis itu sendiri Maksudnya untuk mempercepat proses pencetakan titik karena jika cover dibuat oleh penerbit, di layout oleh penerbit memerlukan waktu yang lebih lama lagi titik sedangkan geulis berharap bisa selesai pada tanggal 15.

No comments:

Post a Comment